Sabtu, Maret 15, 2008

Catatan Kecil

"Untuk mau belajar memang tiada kenal waktu dan usia atau menuntut ilmu itu tiada batasnya", saya beberapa kali mengunjungi blog tetangga sebelah yang sudah tidak diragukan lagi keselebannya di dunia blogger, ada Fanabis, Bangsari, Tikabanget, Herman Saksono, ndorokakung, Mr. Mbilung dan salah satunya Paman Tyo yang saya dengar beliau adalah selebnya blogger atau mbahnya blogger kali yah.., yang tulisannya itu wuiiih gak ada yang enggak enak dibaca selalu enak dan bikin dan saya selalu mengikuti terus tulisan-tulisan yang selalu beliau buat dan sedikit ikut berkomentar ria.


Untuk seorang blogger yang baru memulai seperti saya adalah suatu kebanggan tersendiri buat saya jikalau blog kita di kunjungi apalagi mereka bisa memberikan komentar-komentar yang tentunya sangat menarik atau menambah kita semakin semangat untuk terus bisa menulis.

Disini terlihat keakraban yang tulus atau menjadi persaudaraan yang membentuk komunitas baru yang disitu bermacam-macam karakter manunsianya tersebutlah untuk komunitas blogger di Jakarta BHI (bundaran Hotel Indonesia) dan banyak lagi komunitas blogger lainnya di luar Jakarta yang saya baca dari tulisan-tulisan mereka memang benar membuat kita bisa dapat berbagi bersama.

Bersyukur saya bisa membaca tulisan mereka yang sekaligus mendapatkan ilmu dari mereka yang tanpa pamrih memberikan pesan, catatan hidup atau trik-trik yang sangat bermanfaat, kadang otak ini sering buntu bilamana sudah mendapatkan ide tetapi susah untuk menuliskannya karena saya bukan seperti mereka yang sudah pandai, gampang mendapatkan ide dan cepat untuk dituliskan (jadi ingat kata-kata paman dan mas KW) memang benar kita enggak usah takut atau ragu, tulislah apa adanya sebisa apa yang kita dapat seperti saya sekarang ini. bukan begitu...???

Rabu, Maret 05, 2008

Ayat-ayat cinta



Hari minggu kemarin saya pergi dengan istri saya ke bioskop 21 yang letaknya tidak begitu jauh dengan tempat tinggal saya, tadinya saya hanya ingin mengantar istri saya dan temannya sampai di bioskop 21 karena waktu itu saya ingin berangkat kekantor mengerjakan sisa pekerjaan kemarin yang belum rampung, tapi istri saya malah membujuk saya untuk tidak masuk kantor dan sedikit merayu saya menemaninya untuk menonton, akhirnya saya batalkan niat ke kantor untuk menemani istri saya menonton film Ayat-ayat Cinta.


Ayat-ayat cinta adalah judul film yang sedang di putar di Jakarta dan diseluruh bioskop indonesia konon katanya film ini memang banyak yang suka entah karena sudah membaca novelnya yang bagus atau bisik-bisik dari temannya yang sudah menonton film ini, saya harus rela antri sampai 1 jam dan itupun bukan untuk jam saat itu main melainkan untuk jam berikutnya. “Wah.. sebegitu menarikah film ini ??”, rasa penasaran saya pun akhirnya bertambah dan memutuskan untuk ikut menonton film ini.

Tahap demi tahap saya nikmati cerita itu karena saya rasa film ini sangat menarik hingga dipertengahan cerita tak terasa saya meneteskan air mata, Loh…?? dengan buru-buru saya usap air mata saya karena malu nanti dilihat oleh istri saya, ah.. ternyata tidak bisa saya tutupi, saya memang laki-laki yang cengeng, gampang menangis, tidak bisa menahan air mata, kala rasa sedih atau bahagia itu terjadi pada diri saya, air mata ini terus mengalir setiap kali terulang adegan-adegan yang menurut saya sangat mengena di hati saya, ah.. saya semakin ikut larut dalam alur cerita ini hingga tak terasa telah usai film itu. Sumpah deh baru kali ini saya nonton film sampai nangis, basi banget kan ? he,he,he,he…

Memang film itu sangat bagus untuk kita tonton yang menarik lagi buat saya cerita ini adalah sarat akan pesan moral dan toleransi yang begitu bagus di kemas, film ini begitu kental dengan warna Islam tetapi justru banyak di gemari kalangan lintas agama.

Saya tidak akan banyak bercerita panjang lebar tentang film ini, sayang sekali jika anda belum menonton film ini atau membaca novelnya, bukan saya mau promosi film ini tapi memang Ayat-ayat cinta layak untuk di tonton dan jangan dilewatkan untuk film sebagus ini

Salut buat Hanung Brahmantyo.... saya tunggu untuk film bagus berikutnya

picture diambil dari MD Picture
Design Header by:
Parta Suwanda